Kamis, 13 Mei 2010

BERTEMU DAN BERKUMPUL(puisi/sajak ke 477)

Bahwa saling pengertian dan toleransi
telah membawa kita pada perdamaian
sejahtera bersama tentram yang jelita
sehingga untaian khatulistiwa...
menjadi sesar dan utuh

Pokok-pokok jingga dalam kebersamaan
mendorong pelita....
bercermin pada kaki-kaki hati
lalu nampaklah wajah....
berseri dan mengukir prestasi

Darah mengalir sampai antariksa
mengantarkan niat dan senyuman
peristiwanya.....
bisa berhari-hari bahkan berabad-abad
namun adakala cepat bukan kepalang
laksana halilintar di musim penghujan

Bertemulah cinta....
dengan kebaikan rupa hati
menyongsong cerita mengukir sejarah
di telapak tangan....
menggenggam hati yang bersih putih
duhai pualam berseri
di puncak himalaya dunia

KARYA:DHANI WISNU WARDHANA VISKHA RAMURTIE
BATUR RADEN,25 APRIL 2010(17.00)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar